Bakso Seharga 2 juta? Bentuknya Gimana?

Jagatberita.com – Bakso sepertinya menjadi kuliner terfavorit orang Indonesia. Akhir-akhir ini banyak penjual yang berinovasi dengan bakso yang dijualnya.

Mereka membuat bakso dengan varian isi seperti keju, daging, telur, bakso kecil-kecil dan sebagainya.

Di demak, Jawa Tengah yang menjual bakso seberat 20 kilogram. Menurut penuturan biasanya warga membeli untuk dimakan dalam sebuah acara atau hajatan.


“Bakso Klenger Gusti namanya, Bakso yang beratnya mencapai 20kilogram ini dibanderol dengan harga Rp 2 juta. Ini biasanya dimakan maksimal bisa 40 orang cukup,” jelas pemilik warung Bakso Klenger Om Badut, Nur Iwan (39) di warungnya belakang Koramil Dempet, Minggu (3/10/2021).

Yang membuat pelanggannya suka adalah bakso ini berisi kombinasi daging dan bumbu. Iwan sang pemilik menuturkan lain daging cincang, daging sapi murni, ada tetelan, ada cabainya, dan kombinasi lainnya.

“Kalau peminat Bakso Klenger Gusti ini termasuk lumayan, kita sudah beberapa kali dapat pesanan, dan hari ini kita dapat pesanan lagi,” tutur Iwan.

Iwan menjelaskan, warung bakso dengan andalan menu bakso berukuran besar tersebut ramai diburu pelanggan. Setiap hari normal bisa menghabiskan 30 kilogram adonan dan pada akhir pekan, Jumat – Minggu dapat menghabiskan hingga 50 kilogram.

Ia menambahkan bahwa varian harga bakso klengernya tersebut bervariatif. Ia menyebut dari harga mulai Rp 13 ribu hingga Rp 3 juta.

“Jam bukanya dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB,” terangnya.

Sementara itu satu pembeli Bakso Klenger Gusti, Mohamad Iskandar (40) mengatakan bakso yang ia beli akan dijadikan sebagai menu syukuran dari upaya keberhasilannya di bidang penulisan sastra. Iskandar mengaku telah empat kali ke Bakso Klenger Om Badut dan termasuk peminat kuliner bakso.

Baca Juga :   Trans Icon Mall Surabaya Bisa Jadi Tujuan Wisata Baru di Jawa Timur

“Saya sangat suka sekali bakso, saya termasuk peminat bakso. Ini nanti untuk syukuran,” terang Iskandar warga asal Kabupaten Grobogan tersebut.

“Ini untuk konsumsi saya sendiri dan sebagian dibagikan temen-temen di rumah,” pungkasnya yang datang bersama satu anaknya.

Related posts